Dibalik teori evolusi

Charles Robert Darwin, menghadirkan sebuah ”teori” yang menolak penciptaan manusia, termasuk juga menolak adanya penciptaan itu sendiri. Teori tersebut lahir pada pertengahan akhir abad ke XIX. Meskipun teori ini hanyalah sebuah ”asumsi”, namun ada diantara manusia yang mendukung teori ini dan menganggap adanya bukti ilmiah yang dapat  mendukung teori tersebut dalam menyalahi realitas penciptaan.

Teori tersebut mengklaim bahwa asal mula kehidupan berawal dari makhluk kecil tunggal yang berkembang dengan sendirinya dari air. Berdasarkan teori ini, ”lingkungan” turut menentukan perubahan struktur secara spesifik pada organisme tersebut yang menghasilkan ciri-ciri baru. Perubahan ini kemudian diwariskan kepada keturunan berikutnya dan semakin bertransformasi lebih jauh seiring dengan berjalannya waktu yang menghasilkan makhluk yang lebih berkembang (maju) dimana manusia adalah bentuk tertingginya. Inilah teori Darwin.

E-book ini disusun dengan tujuan: menguji dasar teori Darwin beserta bukti yang mendukung teori tersebut, menyajikan fakta-fakta esensial yang menyanggah validitas asumsi-asumsi teori, membahas pengaruh yang timbul dari teori tersebut terhadap kehidupan di bumi ini dan menghubungkan manusia dengan penciptanya dan sebab tujuan penciptaan diri kita.



Reply

The content of this field is kept private and will not be shown publicly.
If you have a Gravatar account, used to display your avatar.
  • Lines and paragraphs break automatically.

More information about formatting options

This blog uses the CommentLuv Drupal plugin which will try and parse your sites feed and display a link to your last post, please be patient while it tries to find it for you.
CAPTCHA
Jawab pertanyaan ini untuk membedakan apakah anda pengunjung atau spam.
10 + 1 =
Solve this simple math problem and enter the result. E.g. for 1+3, enter 4.