• : Function ereg() is deprecated in /home/dhuha/public_html/includes/file.inc on line 646.
  • : Function ereg() is deprecated in /home/dhuha/public_html/includes/file.inc on line 646.
  • : Function ereg() is deprecated in /home/dhuha/public_html/includes/file.inc on line 646.
  • : Function ereg() is deprecated in /home/dhuha/public_html/includes/file.inc on line 646.
  • : Function ereg() is deprecated in /home/dhuha/public_html/includes/file.inc on line 646.
  • : Function ereg() is deprecated in /home/dhuha/public_html/includes/file.inc on line 646.
  • : Function ereg() is deprecated in /home/dhuha/public_html/includes/file.inc on line 646.
  • : Function ereg() is deprecated in /home/dhuha/public_html/includes/file.inc on line 646.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.
  • : Function split() is deprecated in /home/dhuha/public_html/modules/filter/filter.module on line 1206.

Berpuasa di bulan Rajab

crescent Bulan Rajab adalah salah satu bulan mulia dan di bulan Rajab terdapat beberapa kejadian penting dalam sejarah Islam, seperti malam Isra Mi'raj, Perang Tabuk dan pembebasan Masjidil Aqsa dari tangan kaum Salib oleh Salahuddin Al-Ayyubi.

Keutamaan bulan Rajab seperti halnya keutamaan bulan-bulan mulia lainnya. Allah Swt. berfirman: (Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.) (At-Tawbah 9: 36).

Perjalanan mencari kebenaran seorang Salman Al-Farisi

Di masa sekarang ini, banyak orang ingin tahu akan Islam, tetapi pengetahuan mereka mengenai agama ini bervariasi. Pengetahuan mereka mungkin diperoleh melalui artikel, buku, atau bagian dari sebuah buku rujukan yang mereka baca di sekolah. Mereka mungkin mengetahui sebagian orang Muslim, melewati sebuah Masjid, menonton film dokumenter atau berita malam, atau mungkin telah mengunjungi negara Muslim. Bagi sebagian orang, Islam hanyalah sebuah 'agama yang lain', tetapi untuk sebagian besar lainnya, Islam telah menjadi sesuatu yang menarik untuk dicermati.

Dan seperti itulah yang terjadi dengan salah seorang sahabat Nabi Muhammad Saw, Salman Al-Farisi. Salman Al-Farisi berasal dari Persia dan seumur hidupnya dia melakukan perjalanan panjang untuk mencari kebenaran, sampai di ujung perjalanannya dia bertemu dengan Rasulullah Saw. dan masuk memeluk agama Islam hingga menjadi sahabat dekat Rasulullah Saw. dan pembela Islam.

Mempertanyakan keputusan Allah dalam hidup ini

Allah Pertanyaan:

Umat Islam wajib untuk meyakini bahwa Allah itu Maha Adil, namun kenapa Allah membiarkan bayi/anak-anak kecil mati begitu saja, mereka mati tanpa dosa. Atau kenapa Dia menjadikan sebagian orang menjadi orang gila sehingga mereka tidak bisa berbuat apa-apa dan mereka itu juga tidak berdosa, sedangkan sebagian yang lainnya harus beriman kepada Allah, sholat, berpuasa dan melakukan ibadah-ibadah lainnya sehingga mereka dapat masuk surga. Kenapa Allah Swt. melakukan itu semua? Jika Allah mematikan saya ketika saya masih bagi atau dia membuat saya menjadi orang gila maka dosa-dosa saya pun akan terhapus seperti mereka, mengapa Dia membantu orang-orang tersebut dengan cara yang demikian? Apakah ini adil?

Apakah diperbolehkan bekerja di perusahaan asuransi?

insurance Pertanyaan:

Di Inggris seperti halnya negara Barat lainnya, mengasuransikan mobil, harta benda, rumah merupakan kewajiban. Apakah boleh kita bekerja di perusahaan asuransi seperti itu atau kita memulai usaha menjual asuransi seperti broker begitu?

Jazakumullahu Khayran.

Konsep dasar terapi Islam

Salah satu ciri yang menonjol dalam konsep Islam adalah adanya prinsip keseimbangan (Yin-Yang) dan keharmonisan hidup. Islam adalah agama lahir dan batin, serta agama dunia dan akhirat. Keharmonisan ini karena Islam sesuai dengan bentuk dan jenis penciptaan alam raya yang menggambarkan keseimbangan, seperti yang diungkapkan Al-Qur’an dengan istilah Fithrah karena sifat fithrah itu sendiri adalah seimbang atau harmoni. Keseimbangan dan keharmonisan ajaran Islam mengandung implikasi bahwa Islam selalu berada pada garis tengah, tidak ekstrim pada salah satu pandangan, tidak materialistis, dan tidak pula sosialis. Islam memandang hidup secara utuh dan seimbang antara realita dan idealita. Kehadiran Islam menjadikan umatnya sebagai saksi yang berada di garis tengah terhadap seluruh realitas kehidupan.

E-book Islam Therapy (terapi Islam) ini merupakan ajakan kepada para penyalahguna narkoba, ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS), para pengidap gangguan psikologis (gelisah, frustasi, cemas, bersedih hati, emosi tidak stabil, putus asa, hidup tanpa tujuan, gangguan kepribadian, dsb) dan segenap umat Nabi Muhammad SAW, untuk menjadikan Islam sebagai modalitas terapi.

Menghadapi masalah kebangkrutan akibat krisis keuangan

dollarPertanyaan:
    
Ulama yang terhormat, assalamu'alaikum.

Karena krisis keuangan yang melanda Amerika Serikat, perusahaan saya merugi karena kehilangan banyak peluang usaha dan tidak dapat membayar kreditor karena saya berhutang sejumlah uang yang jumlahnya cukup besar kepada mereka. Saya merasa ini adalah akibat dari krisis keuangan, bukan karena kesalahan saya. Bagaimana solusinya? Haruskah saya mengumumkan kebangkrutan? Apa artinya mengumumkan kebangkrutan? Bagaimana dengan hutang saya kepada pihak kreditor?

Jazakumullah Khayran.

20 Tips untuk membantu menundukkan pandangan

womenislam Syariat Islam hadir dengan melarang cara-cara yang akan mengarah kepada maksiat, salah satu diantaranya adalah memandang seorang wanita yang bukan mahramnya. Allah Swt. berfirman: “Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat".” (An-Nur:30)

Di bawah ini ada 20 tips untuk membantu seseorang agar bisa menundukkan pandangannya:

1 – Tanamkan dalam pikiran kita bahwa Allah Maha Melihat, bahwa Allah melihat apa-apa yang kita kerjakan dan selalu berada bersama kita kemanapun kita pergi. Mungkin sesuatu hal yang terkesan rahasia boleh jadi tidak diketahui oleh tetangga kita, namun Allah mengetahui tentang itu. Allah Swt. berfirman: “Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat dan apa yang disembunyikan oleh hati.” (Al-Mukmin/Ghafir:19)